Metode Tahfidhul Qur’an Pondok Pesantren Bina Qolbu Cisarua

Menghafal Al-Qur’an di usia anak-anak merupakan suatu usaha untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Pondok Pesantren Bina Qolbu sebagai salah satu pondok pesantren di Cisarua telah menjalankan program Tahfidzul Qur’an pada jenjang Tsanawiyah (SMP) dan program Tahfidh satu tahun.

Program ini bertujuan untuk menanamkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, dengan program ini para santri diharapkan mampu membaca, menghafal, serta berusaha memahami isi dan kandungan ayat demi ayat Al-Qur’an, kemudian mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pondok Pesantren Bina Qolbu Cisarua dikenal dengan penerapan metode tahfidzul Quran yang efektif, khususnya metode Pakistani. Metode ini telah terbukti membantu para santri dalam menghafal Al-Quran dengan lebih cepat dan kuat.

Metode adalah suatu cara yang digunakan untuk mencapai suatu tujuan yang ingin dicapai, digunakan dan diterapkan untuk membantu mempermudah santri dalam proses pembelajaran Tahfidzul Qur’an.

Apa itu Metode Pakistani?

Metode Pakistani adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran tahfidzul Quran yang menekankan pada tiga sistem utama:

  • Sabak: Merupakan sistem menghafal ayat per ayat secara berulang-ulang hingga benar-benar hafal.
  • Sabqi: Sistem ini lebih maju dari sabak, di mana santri menghafal beberapa ayat sekaligus secara berurutan.
  • Manzil: Merupakan tahap tertinggi, di mana santri menghafal satu juz Al-Quran secara keseluruhan.

Penelitian Efektivitas Metode Pakistani

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan dan penerapan metode Tahfidzul Qur’an serta untuk mengetahui sejauh mana efektivitas metode Pakistani dalam pelaksanaan pembelajaran Tahfidzul Qur’an di Pondok Pesantren Bina Qolbu Cisarua, serta untuk mengetahui hasil dari proses pembelajaran Tahfidzul Qur’an yang telah dilaksanakan.

Jenis penelitian yang diambil oleh peneliti adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif. Objek penelitian ini adalah ustadz pengampu hafalan, dan santri Program Tsanawiyah dan Program Satu Tahun Pondok Pesantren Bina Qolbu Cisarua. Untuk memperoleh data penelitian, peneliti menggunakan metode observasi, interview, dan dokumentasi dan test.

Baca juga:   Makna Hamm (Hasrat) dalam Surat Yusuf

Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif deskriptif, sehingga hasil dari penelitian ini diwujudkan dalam bentuk kata-kata baik tulisan maupun lisan.

Untuk mencapai tujuan yang diharapkan, Pondok Pesantren Bina Qolbu Cisarua menggunakan metode pembelajaran sabak, sabki, dan manzil yang merupakan metode hafalan yang diambil dari negara Pakistan namun dalam penerapannya masih disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. 

  • Sabak adalah hafalan baru yang diperdengarkan setiap hari kepada ustadz tahfidz. Sabak dikenal juga dengan istilah Setoran.
  • Sabki adalah mengulang hafalan yang sedang dihafal.
  • Manzil atau lebih dikenal dengan istilah Muraja’ah adalah mengulang juz-juz yang sudah dihafal sebelumnya

Untuk mengetahui efektivitas metode Pakistani, peneliti menggunakan indikator-indikator efektivitas pembelajaran Al-Quran yang meliputi bidang tahfidh, tajwid dan fashahah dan adab. 

  • Pada Bindang Tahfidh, Indikator Muro’atul Ayat, yaitu Menghafal Al-Quran dengan baik dan benar, dengan kriteria tidak berhenti di pertengahan ayat dan Meniggalkan bacaan suatu ayat. 
  • Indikator Sabqul Lisan, yaitu Keteledoran lidah dengan meninggalkan huruf atau kalimat, menambah huruf atau kalimat, merubah kalimat dan merubah harakat. 
  • Pada Bidang Tajwid, Indikator Makharijul Huruf, yaitu tempat dimana sebuah huruf keluar Indikator Shifatul Huruf, yaitu tata cara tertentu ketika mengucapkan suatu huruf. Indikator Ahkamul Huruf, yaitu hukum-hukum huruf, Indikator Ahkamul Mad wal Qashr, yaitu hukum ketika memperpanjang suara dengan salah satu huruf madd (alif, wau dan ya’) dan memendekkannya dan 
  • Pada Bidang Fashahah dan Adab, Indikator Ahkamul Waqfi wal Ibtida’, yaitu hukum ketika memutus sejenak bacaan dan melanjutlan lagi bacaan Al-Quran setelah Waqaf. 
  • Indikator Tartil,yaitu membaca Al-Quran dengan baik dan benar sesuai kaidah tajwid. 
  • Indikator Adabut Tilawah, yaitu adab-adab ketika membaca Al-Quran seperti menutup aurat, membaca ta’awudz, suci, tenang dan membaca doa    setelah membaca Al-Quran. Untuk mengetahuinya peneliti menggunakan test bacaan dan hafalan santri dan dari hasil penelitian dan analisis data penelitian,
Baca juga:   Bagaimana Al-Quran Menjelaskan Tentang Alam Semesta

Usia dan fasilitas yang ada menjadi faktor pendukung dalam pelaksanaan program ini. Sedangkan faktor penghambat muncul dari diri santri maupun dari luar santri. Pondok Pesantren Bina Qolbu berusaha meminimalisir faktor-faktor yang menghambat pelaksanaan program tahfidh tersebut. Hasil yang ada menerangkan bahwa para santri pada umumnya sudah mampu membaca Al-Qur’an dengan baik, dan berusaha dengan kemampuannya untuk menghafalnya.

Berdasarkan penelitian, penerapan metode Pakistani di Pondok Pesantren Bina Qolbu telah memberikan hasil yang positif. Santri mengalami peningkatan yang signifikan dalam kualitas hafalan Al-Quran mereka. Beberapa manfaat yang dirasakan antara lain:

  • Hafalan lebih kuat: Pengulangan intensif dalam metode sabak, sabqi, dan manzil membuat hafalan lebih kuat dan tahan lama.
  • Kelancaran bacaan: Metode ini juga membantu meningkatkan kelancaran bacaan Al-Quran.
  • Motivasi belajar meningkat: Keberhasilan dalam menghafal dengan metode ini memberikan motivasi yang tinggi bagi santri untuk terus belajar.

Sumber:

Penelitian oleh Jumal Ahmad tentang Efektivitas Metode Pakistani di Pesantren Bina Qolbu.

Penelitian Jumal Ahmad tentang Efektivitas Metode Pakistani di Pesantren Tahfidz Bina Qolbu dapat diunduh dan dibaca di link (pdf) ini.

pin untuk disimpan

Share your love
Jumal Ahmad
Jumal Ahmad

Jumal Ahmad Ibnu Hanbal menyelesaikan pendidikan sarjana pada jurusan Pendidikan Agama Islam dan Magister Pengkajian Islam di SPS UIN Jakarta. Aktif di lembaga Islamic Character Development dan Aksi Peduli Bangsa.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *