Pesantren kilat adalah pesantren yang diadakan dalam waktu singkat. Pesantren sendiri, menurut Konsultan Pendidikan, Emmy Soekresno, S.Pd., “Pada prinsipnya memisahkan anak dari keramaian. Dengan maksud ingin memberi kepada anak suasana yang, dalam Islam disebut khusyuk. Maksudnya agar anak menjadi fokus, serius, konsentrasi menerima pelajaran, tanpa hingar bingat televisi dan sebagainya.”
Dengan ikut pesantren kilat, anak-anak tidak perlu pergi ke pesantren yang letaknya kebanyakan di luar kota. Cukup di tempat atau gedung tertentu, bahkan di masjid atau mushola dekat rumah.
Selama mengikuti pesantren, anak-anak diberikan pelajaran dan pemahaman mengenai keislaman secara lebih mendalam. Bedanya, “Di pesantren biasa, materi, program atau kurikulumnya hampir sama dengan sekolah nasional. Sementara pesantren kilat biasanya hanya selama bulan Ramadhan,” terang Emmy sang konsultan pendidikan. Sebagaimana kami kutip dari web tabloid nova.
Selain itu, Pesantren kilat menjadi salah satu kegiatan bermanfaat untuk mengisi kegiatan waktu libur sekolah . Orang tua akan terbantu dengan kegiatan pesantren kilat. Karena waktu libur sekolah jika tidak diarahkan kepada hal yang positif akan berakibat buruk atau kurang baik terhadap perkembangannya.
Waktu-waktu yang biasanya di gunakan untuk kegiatan belajar disekolah kini banyak waktu kosong. Waktu leluasa itu bisa jadi digunakan oleh mereka dengan kegiatan kurang berguna. Akan lebih berbahaya jika digunakan dengan kegiatan yang negatif.
Pergaulan bebas ,misalnya. Apalagi jika orangtuanya sibuk dengan berbagai aktifitasnya. Anak tidak terperhatikan bagaimana dan berbuat apa. Mereka bebas tidak ada yang membimbing dan memperhatikan, dibandingkan saat mereka belajar di sekolah ,guru sebagai pembimbingnya.
Pada kegiatan Pesantren Kilat Anak-anak atau remaja peserta didik bisa diarahkan kepada kegiatan yang positif, yang sudah barang tentu akan banyak gunanya untuk masa depannya.
Tujuan Pesantren Kilat diantaranya :
1. Memperkuat Akidah
2. Menambah pengetahuan dan praktek ibadah
3. Menambah pengetahuan dan cara membaca Al Qur’an
4. Menanamkan akhlakul karimah
5. Menambah jaringan silaturahmi
6. Menambah pengalaman beribadah sunah
7. Menanamkan kemandirian
8. Mempraktekkan kepemimpinan
9. Belajar intropeksi diri dan menghargai orang lain
10. Menanamkan semangat gotong royong dan peduli sesama
11. Belajar hidup sederhana dan apa adanya
12. Tadabur Alam
13. Menambah keberanian dalam mengatasi masalah
14. Menanamkan kebersamaan
15. Menumbuhkan dan mengembangkan potensi diri
16. Menimba dan menggali berbagai pengetahuan yang disampaikan oleh intruktur atau oleh temannya,baik yang disengaja ataupun tidak,baik yang langsung atau tidak langsung dirasakan.
Sekalipun dengan waktu singkat,peserta didik banyak menyerap berbagai informasi yang dikemudian hari bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-harinya.
Pesantren kilat banyak diambil para orangtua untuk pelengkap ibadah puasa putra-putrinya. Pemahaman yang baik dari orangtua membuat kegiatan ini memberikan hasil maksimal.
Semoga acara Pesantren Kilat ICD Camp yang akan diadakan Islamic Character Development tanggal 22 dan 23 besok di Camp Hulu Cai Resort bisa memberikan bekal kepada para peserta untuk menempuh kehidupan yang lebih baik dan siap menghadapi tantangan global dengan bekal iman dan taqwa yang kuat.