Trafik Blog Menurun Setelah Ganti Tema

Jumal berbagi pengalaman ganti tema blog setelah 10 tahun ngeblog

Sejak awal menulis di blog tahun 2010, saya belum mengganti tema blog dan bertahan dengan tema Digg Column dari Small Potato. Tema ini sangat sederhana dengan latar tulisan berwarna putih kemudian laman dibagi tiga bagian yang kiri dan kanannya bisa diisi widget.

Setelah 10 tahun ngeblog, ada keinginan merubah tampilan blog agar lebih fresh dan mudah dibaca. Saya berganti tema Rowling dari Anders Norèn tepat pada bulan Juni lalu.

Tema Rowling bersih, sederhana dan elegan. Model majalah dari halaman arsip membuat makalah yang sudah ditulis mudah untuk dinavigasi sehingga pembaca bisa dengan mudah men-scrol makalah yang telah ditulis.

Entah fakta ataukah mitos bahwa mengganti tema blog bisa mengurangi jumlah kunjungan perhari. Pengalaman saya setelah mengganti tema blog dari Digg Column ke Rowling, trafik blog perhari anjlok hingga 2/3 dari kunjungan biasanya.

Berdasarkan stats di blog, kunjungan perhari (average per day) dari bulan Maret (3,5 K), April (4,2 K), Mei (2,5 K), Juni (2,3 K), Juli (1,6 K), Agustus (1,9 K), dan September (1,9 K). Terjadi penurunan cukup signifikan setelah saya ganti tema.

Hal ini terjadi karena setelah perubahan tema blog, robot crawl mengindeks kembali struktur tema yang kita pakai. Hal ini menyebabkan artikel yang kita publish butuh waktu untuk muncul di pencarian karena mengumpulkan kembali data blog kita.

Meskipun stats menurun karena ganti tema atau memang fokus orang-orang sekarang telah berpindah dari blog ke youtube, insya Allah tidak mengurangi semangat untuk terus belajar menulis, seperti curhatan saya disini.

Menurut Renard, salah satu teman bloger dari Republic of Trinidad and Tobago menulis 7 Things That New Bloggers Should Take Into Consideration. Renard menyarankan kepada orang yang baru pertama membuat blog (dan relevan untuk yang sudah punya blog lama) untuk menghiraukan stats atau jumlah kunjungan blog dan lebih memfokuskan diri dengan membuat konten berkualitas di blog.

Baca juga:   Sikerei Mentawai yang Ramah dan Baik Hati

Menurutnya, dengan disiplin menulis artikel berkualitas, dalam waktu enam bulan atau satu tahun, jumlah pengunjung semakin bertambah.

Maka mari hiraukan stats dan terus menulis. Bisa menulis saja sudah merupakan kebahagiaan.

Terima kasih sudah berkunjung di blog sederhana ini. 🙂

Jumal Ahmad

Share your love
Jumal Ahmad
Jumal Ahmad

Jumal Ahmad Ibnu Hanbal menyelesaikan pendidikan sarjana pada jurusan Pendidikan Agama Islam dan Magister Pengkajian Islam di SPS UIN Jakarta. Aktif di lembaga Islamic Character Development dan Aksi Peduli Bangsa.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *