Training Guru Sanlat oleh Islamic Character Development-ICD

Tanggal 06 Juli akan menjadi hari yang bersejarah untuk Masjid Pondok Indah dan Islamic Character Development karena di hari itu sampai tanggal 11 juli akan diadakan Pesantren Kilat (sanlat) terbesar yang pernah diadakan yaitu berjumlah kurang lebih 1500 peserta SD di daerah Jakarta.

Alhamdulillah antusias dari masyarakat sangat besar untuk mengikuti sanlat semacam ini, karena sanlat ini diadakan untuk semua kalangan, tanpa membedakan mana yang kaya dan mana yang miskin, semua berhak mendapatkan pendidikan.

Karena siswa yang banyak, maka.dibutuhkan guru atau relawan mengajar yang banyak juga, sekitar 150 guru dan relawan. Maka untuk memenuhi kebutuhan guru sanlat, kami dari ICD mengadakan pelatihan untuk guru Sanlat di Masjid Pondok Indah.

Sudah dua kali diadakan pelatihan untuk guru sanlat, pertama diadakan hari Sabtu bertempat di ruang pendidikan Masjid Pondok Indah dengan jumlah 53 peserta dan pelatihan kedua diadakan hari ini di ruang Serba Guna Masjid Pondok Indah dengan jumlah peserta 110.

Alhamdulillah acaranya berjalan dengan lancar.
1. Materi pertama tentang konsep active learning dan multiple intelligence disampaikan oleh Ust. Arifin Jayadiningrat sekaligus beliau sebagai konseptor dari Sanlat MRPI ini.
2. Materi kedua tentang cara belajar Alquran dengan metode Albarqy dengan bawaan yang riang belajar agama.

Alhamdulillah pelatihan guru sanlat hari ini berjalan lancar. Berikut ini beberapa foto yang saya ambil.

Foto Pelatihan Guru Sanlat di Ruang Serbaguna MRPI

image

image

image

Foto Pelatihan Guru Sanlat di Ruang Pendidikan MRPI

image

image

Baca juga:   Bagaimana Mengontrol Diri Agar Tetap Rendah Hati?
Share your love
Jumal Ahmad
Jumal Ahmad

Jumal Ahmad Ibnu Hanbal menyelesaikan pendidikan sarjana pada jurusan Pendidikan Agama Islam dan Magister Pengkajian Islam di SPS UIN Jakarta. Aktif di lembaga Islamic Character Development dan Aksi Peduli Bangsa.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *