Tujuan Hidup Adalah Membesarkan Allah

رباطنا: وربك فكــــــبر

Ayat di atas memberikan kompas dalam kehidupan seorang muslim bahwa TUJUAN HIDUP ADALAH MEMBESARKAN ALLAH, bukan manusia, partai atau sebuah yayasan. Inilah Tauhid. Tidak ada yang patut dibesarkan selain Allah. Tidak ada yang patut disembah selain Allah.

SEMUA berasal dari Yang Satu

SEMUA bergerak karena Yang Satu

SEMUA bersandar kepada Yang Satu.

Jangan membesarkan selain Allah karena itu Musyrik.

Allah saja yang patut dibesarkan bukan parpol ( kader), bukan ormas, bukan yayasan, apapun komunitasnya, apapun golongannya, apalagi sosok seseorang, sama sekali bukan.

Tapi ingat

HANYA TUHANMULAH YANG KAMU BESARKAN

(وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ)

Perhatikan kata kata bahasa Arabnyaَ

رَ َبَّ كَ ف َكَ بِّ رْ

Huruf

RO BA KA FA KA BA RO

dibolak balik bacannya tetap

ROBAKA FAKABBIR..

TuhanMulah yang kamu besarkan.

Laksana tulisan APA dibalik bacanya ya tetap APA

Maka dibolak balik tetap Allah yang dibesarkan !!

Ingat dalam kubur nama parpol tidak ditanya. Nama ormas juga tidak. Nama yayasan kita juga tidak.

Tapi MAN ROBUKA. Siapa Tuhanmu..

Artikel ini dipos juga di QuranReflect.Com.

http://quranreflect.com/posts/8983

Baca juga:   Menjadi Bagian dari Islamic Character Development
Share your love
Jumal Ahmad
Jumal Ahmad

Jumal Ahmad Ibnu Hanbal menyelesaikan pendidikan sarjana pada jurusan Pendidikan Agama Islam dan Magister Pengkajian Islam di SPS UIN Jakarta. Aktif di lembaga Islamic Character Development dan Aksi Peduli Bangsa.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *